PojokTIM– Suku Dinas Kebudayaan Kota Administrasi Jakarta Selatan menggelar Lomba Cipta Puisi dan Cerpen 2025 dengan hadiah total Rp 140 juta. Lomba yang khusus ditujukan bagi siswa tingkat SMP dan SMA se Jakarta Selatan itu mengambil tema “Jakarta Kota Kita”.
Kegiatan yang berkolaborasi dengan Lingkar Sastra Jaksel atau Lingkar Sajak itu dirancang untuk menumbuhkan minat literasi, mengasah keterampilan menulis, sekaligus memperkaya pengalaman bersastra di kalangan generasi muda.
Pemilihan tema “Jakarta Kota Kita” dimaksudkan mendorong peserta untuk melihat kota ini bukan hanya sebagai ruang hidup, tetapi juga sebagai sumber gagasan, persoalan, dan harapan. Ini juga sejalan dengan visi Jakarta sebagai kota global.
Pendaftaran peserta dibuka secara daring mulai 11 Oktober hingga 24 November 2025. Setelah seluruh karya masuk dan diseleksi oleh tim kurator, panitia menjadwalkan pengumuman pemenang pada 29 November 2025.
Kepala Suku Dinas Kebudayaan Jakarta Selatan, Rusmantoro, mengatakan bahwa program ini bagian dari strategi pengembangan literasi budaya lebih luas di lingkungan pendidikan.
Menurut dia, dunia sastra menyediakan ruang refleksi dan empati sangat penting bagi pembentukan karakter generasi muda. “Kami ingin pelajar memiliki keberanian untuk mengekspresikan gagasan mereka lewat karya sastra, sekaligus kepekaan terhadap lingkungan sosial dan budaya,” ujarnya melalui pers rilis yang diterima PojokTIM, Minggu (23/11/2025).
Lomba ini, Rusmantoro menambahkan, menjadi pintu awal untuk mendorong tumbuhnya calon penulis masa depan, sembari menghidupkan kembali apresiasi sastra di sekolah-sekolah. Ia menambahkan bahwa tema “Jakarta Kota Kita” dipilih agar peserta dapat lebih dekat dengan realitas yang mereka alami setiap hari, sehingga karya yang lahir memiliki kedekatan emosional dengan pembacanya.
Setelah penjurian selesai, lomba ini akan menghasilkan 40 karya terbaik yang terbagi merata ke dalam empat kategori yakni puisi SMP, cerpen SMP, puisi SMA, dan cerpen SMA. Masing-masing kategori akan melahirkan sepuluh pemenang. Karya-karya terbaik tersebut akan mendapatkan apresiasi berupa hadiah dengan total mencapai Rp140 juta sebagai bentuk dukungan Sudin Kebudayaan terhadap kreativitas siswa.
Pendaftaran dilakukan sepenuhnya secara daring melalui tautan resmi yang tercantum dalam poster lomba atau link bit.ly/FormulirlombaPuisi2025 untuk lomba puisi dan link bit.ly/FormulirlombaCerpen2025 untuk lomba cerpen. Petunjuk teknis bisa dibaca di link berikut https://bit.ly/Jukniscerpenpuisi2025.
Koordinator Lingkar Sajak, Mustafa Ismail, memberi apresiasi tinggi kepada Sudin Kebudayaan Jakarta Selatan atas penyelenggaraan lomba menulis puisi dan cerpen bagi siswa berkolaborasi dengan komunitas. “Ini momen penting bagi pelajar di Jakarta Selatan untuk unjuk karya. Jangan sampai ketinggalan,” ujarnya.
Pengurus Lingkar Sastra Jaksel lainnuya, Rintis Mulya, mengatakan bahwa lomba menulis sangat penting untuk mendekatkan sastra dengan pelajar. “Lomba menulis memberi ruang kepada siswa untuk meningkatkan kemampuan dalam menulis. Potensi-potensi menulis di kalangan pelajar akan tersalurkan dengan adanya lomba,” kata Rintis yang juga praktisi pendidikan ini.
Lingkar Sastra Jaksel adalah sebuah ruang komunikasi yang mempertamukan para penulis dan pegiat sastra yang berdomisili dan berkiprah di selatan Jakarta. Lingkar Sajak mengadakan berbagai kegiatan seperti pentas sastra, pelatihan, diskusi, riset, penerbitan buku, dan berkolaborasi dengan ragam komunitas dan lembaga untuk terus menghidupkan api sastra.





