PojokTIM – Sepucuk Surat dari Hindia Belanda karya Angelina Enny  terpilih sebagai Juara I Lomba Penulisan Cerita Pendek Internasional Piala HB Jassin 2024. Karya cerpenis asal Lampung itu menjadi yang terbaik di antara 1.819 cerpen yang masuk ke panitia.

Demikian diumumkan dewan juri pada Malam Anugerah Piala HB Jassin 2024 di Teater Besar kompleks Pusat Kesenian Jakarta (PKJ) Taman Ismail Marzuki (Tim), Jakarta Pusat, Kamis (3/10/2024) malam.

Juara II diraih cerpenis asal Semarang Arif Fitra Kurniawan dengan karya berjudul Kedai Bersantap Lidah Menjura, dan Juara III menjadi milik Rozekki asal Bangkalan yang mengikutkan cerpen berjudul Kampung yang Dikuasai Sapi.

Sebelum pengumuman, panitia telah terlebih dahulu merilis 6 nominasi pilihan dewan juri yang terdiri dari pendek, telah terpilihlah 6 finalis yang diputuskan oleh para juri yakni Seno Gumira Ajidarma, Asma Nadia, dan Sunu Wasono.

Tiga nominasi lainnya didapuk sebagai Juara Harapan yakni Zainul Muttaqin (Pamekasan) Rokat Sangkal, Prasetyo Ari Wahyudi (Jakarta) Makelar Air Mata, serta Heri Heryana (Bandung) Orang – Orang Hutan.

Selain lomba penulisan cerpen,  juga diumumkan pemenang lomba Musikalisasi Puisi Tingkat SMA/Sederajat DKI Jakarta. Terpilih sebagai Juara I adalah Tranceso dari SMAN 81 Jakarta. Disusul Anthurium dari SMA Santo Kristoforus II yang menjadi Juara II, serta Trione dari SMKN 19 Jakarta sebagai Juara III.

Juara Harapan I diraih The First and Last dari (SMAN 111 Jakarta dan Juara Harapan II PEW yang mewakili SMAN 84 Jakarta.

Sementara untuk Juara I Lomba Pembacaan Puisi Tingkat Nasional diraih Ersya Nurul Ihza yang berasal dari Kuningan. Khairul Fiqih Firmansyah dari Jakarta harus puas sebagai Juara II, diikuti Seni Handiyani dari Bandung yang tampil sebagai Juara III.

Finalis Terbaik diraih Arif Rahmanto  (Yogyakarta), Irfan Hakim (Jakarta), dari Akhmad Benyamin (Pontianak), Mohammad Nuruddin (Madura), Erni Setia Putri (Pontianak), Nanang Maulana (Tasikmalaya), serta Toto ST Radik (Serang).

Kerja Melumbung

Dalam orasi kebudayaan yang disampaikan sebelum pengumuman pemenang lomba, Prof Melani Budianta mengajak semua pihak melakukan kerja kolektif menghimpun sumberdaya sastra untuk dinikmati bersama.

“Saya menyebutnya sebagai kerja melumbung,” ujar Melani.

Prof Melani Budianta

Sebab, demikian Melani,  ekosistem perbukuan saat ini tengah menghadapi tantangan besar dengan menyurutnya produksi buku, majalah, dan koran cetak. Tiras buku merosot dratis dari puluhan ribu kopi menjadi 1000, 500 atau kurang. Di samping itu, toko buku besar lebih banyak menjual alat tulis dan produk non-buku.

“Bahkan penerbit besar hanya menjadi “makelar” buku laris,” ungkap Melani.

Meski demikian Melani mengajak penggiat sastra untuk tidak pesimis. Sebab di tengah kemerosotan buku fisik, muncul fenomena dari internet. Media sosial menjadi ruang ekspresi sastra yang di masa lalu tidak ada.

Demikian juga dengan menjamurnya komunitas cipta puisi, toko buku indie dan penjual buku bekas, penerbit indie, self publishing, serta hadirnya influencer dan klub buku yang mengkampanyekan cinta buku.

“Saat ini tengah terjadi transformasi ekosistem sastra yang ditandai dengan hilangnya pusat kanonisasi/penjaga selera, melebarnya keragaman selera pembaca/genre sastra, dan terbukanya peluang memperpanjang daur hidup sastra melalui aliwahana,” terang Melani.

Oleh karenanya, Melani mengingatkan agar kita kembali meneladani nilai dan dedikasi HB Jassin.

“Kesetiaan, ketekunan, dedikasi pada kesusasteraan adalah nilai yang dapat kita contoh dari seorang HB Jassin.”

Demikian juga terkait kerja kritik apresiatif, menemukan kekhasan suara tiap pengarang, memiliki kedekatan egaliter dengan setiap pengarang, mengenal dan mendokumentasikan jejak tiap pengarang, serta memaknai tonggak tonggak perkembangan sastra melalui periodisasi, termasuk membangun pusat dokumentasi secara mandiri dan membukanya untuk publik.

“Untuk meneruskan semangat Pak HB Jassin, mari terus menghidupkan melek sastra dan budaya di masa kini,” ajak Melani.

 

Bagikan ke Media Sosial

Hubungi Admin Jika Ingin Meng-copy Konten Website ini